Hallo, selamat pagi, ini namanya siapa? Sapa saya ketika memulai kelas Bakwan Malang hari itu kepada satu anak laki-laki yang tampak masih siswa sekolah. “Aku Raphael, pelajar kelas VII”, jawabnya dengan riang. Wah, senangnya yang dapat memanfaatkan libur sekolah untuk belajar memasak. Dimusim libur sekolah belakangan ini, kelas-kelas Natural Cooking Club (NCC) banyak dipenuhi oleh siswa sekolah SD, SMP ataupun SMA yang memanfaatkan libur panjangnya untuk belajar masak dan membuat kue.

Nah, yuk mulai belajar!. Dimulai dengan teori sukses membuat Bakso Sapi. Oh iya, Bakwan Malang merupakan sajian lengkap didalam mangkok yang berisikan bukan hanya Bakso Sapi, tapi juga ada Bakso Tahu, Bakso Goreng, Siomay dan Pangsit Goreng. Jadilah Bakso Sapi menjadi menu pertama yang dipelajari. Sukses membuat Bakso Sapi, tergantung dari beberapa hal, yaitu :

  1. Kesegaran daging sapi
  2. Kualitas tepung sagu
  3. Alat yang digunakan

Semakin segar daging sapi yang digunakan, semakin bagus dan kenyal kualitas bakso yang didapat. Itu sebabnya jangan heran bila kita dapatkan didekat tempat pemotongan hewan, atau didekat Los daging dipasar-pasar besar, selalu ada tukang giling bakso.

Tapi bagaimana bila ibu-ibu yang pergi ke Pasar dipagi hari, kemudian baru sempat mengolah daging menjadi bakso sekitar jam 10.00.?. Tentu saja tetap bisa. Bakso akan tetap kenyal dan bagus dengan bantuan beberapa bahan.

Pertama adalah Garam. Untuk hasil paling baik, harus digunakan garam kasar. Karena kandungan alkali didalam garam kasar yang masih tinggi akan membantu daging sapi kenyal alami.

Kedua, bila perlu tambahkan 1 sendok teh baking Powder dalam tiap resep. Baking powder juga akan membantu bakso lebih kenyal dan berpori halus.

Ketiga, tambahkan 1 sendok teh Knorr Chicken/Beef Powder, untuk memastikan rasa enak dan gurih bakso yang tajam dan alami.Cukup menambahkan tiga bahan tersebut diatas saja, akan didapat bakso yang sangat enak, kenyal, dan terjaga.

Didalam kelas kemudian dipraktekkan membuat bakso persis seperti teori diatas. Hasilnya, sungguh luar biasa. Saat acara cicip, beberapa siswa kursus yang kebetulan tidak berpuasa langsung jatuh cinta.

Bakso tahu, Siomay, dan Pangsit Goreng, berturut-turut dipraktekkan bersama. Sementara Bakso Goreng dibuat terpisah. Karena jika bakso sapi dimatangkan dengan dicelupkan kedalam air panas, bakso goreng dicelupkan kedalam minyak panas.

Terakhir adalah belajar membuat kaldu bakso. Kaldu bisa didapat dari daging sup yang direbus selama kurang lebih 20 menit, kemudian dibumbui dengan campuran Bawang Putih, Lada dan Garam. Dengan cara yang sama, bisa dimanfaatkan juga tulang dengkul sapi. Akan didapat kaldu dengan rasa yang sangat gurih dan syedap. “Wah, tukang daging suka nggak boleh dibeli dengkulnya bu”, keluh salah satu peserta. Iya, pasti karena sudah dipesan oleh restoran-restoran. Kitapun bisa memesannya jauh hari bila perlu. Dari kaldu dengkul sapi, pastikan kelezatannya dengan menambahkan bumbu dan Knorr Chicken/Beef Powder. Insya Allah bisnis Bakso & Bakwan Malang anda akan jadi idola setiap orang.(fb)

 

Kursus NCC didukung penuh oleh Blue Band Master www.ufs.com

Read More →