Entahlah siapa yg memulai memberi nama jenis masakan istimewa ini sebagai Ayam Kodok. Karena sesungguhnya masakan unik ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan kodok apalagi katak. Lalu apa dong?.

Begini ceritanya. Satu ekor ayam utuh, dengan teknik yang unik, persis seperti dokter membedah preparat begitu yang saya bayangkan. Dimulai dari bagian kepala sampai keseluruh badan dan berakhir dipaha, ayam dikuliti. Lebih tepatnya, kulit ayam dilepas dari badannya, sedemikian rupa. Tapi kulit ayam harus tetap utuh. Tidak boleh ada yang robek sedikitpun. Terus kalau robek bagaimana? Ya, dijahit saja supaya rapat lagi.

Nah, setelah didapat “baju” ayam. Mulailah daging ayam yg sudah dikeluarkan dihaluskan, dicampur dengan bahan lain sesuai resep, lalu diisikan kembali kedalam “baju” ayamnya. Apakah bentuknya kembali menjadi ayam utuh? Oh, tentu tidak!. Setelah diisi kembali “baju” ayam ini menjadi gendut dan persis tampilan Kodok sedang berenang. Aaahhh, ini rupa-rupanya kemudian ayam cabut tulang diberi nama Ayam Kodok.

Dikelas Ayam Kodok hidangan istimewa Natural Cooking Club (NCC) ini, setiap peserta kursus praktek membedah dan melepas “baju” ayamnya masing-masing. Terbayang kan serunya? Apalagi ketika menguliti bagian ketiak ayam. Ini bagian tersulit karena dari badan kesayap terdapat otot-otot yang menyambungkan kedua organ ini sangat kuat. Jangan heran kalau kelas kemudian ramai dengan jeritan “waaa, robek”, diselingi tawa gembira mereka yang berhasil melepas kulit ayam secara mulus tanpa cacat. Pada kelas ini sungguh luar biasa. Bila diperhatikan sebetulnya setiap peserta tengah belajar mengenai anatomi tubuh ayam plus ilmu bedah sempurna.

Selesai merapikan ayam kodok masing-masing. Setelah diselingi dengan istirahat makan siang dan sholat, pelajaran berlanjut dengan menyiapkan tampah cantik dan aneka garnish sayuran untuk hiasan. Kerja sendiri bu? Iya dong!. Hehehe, nanti kalau dapat pesanan nggak ada saya lho membantu dirumah. Begitu Fatmah sebagai instructur, mengingatkan peserta untuk berani mencoba sendiri mengerjakan tugas. Melipat daun pisang dengan model cantik. Kemudian menata sajian ayam kodok agar suatu saat, ketika peserta memulai menerima pesanan ayam kodok tak canggung lagi menghiasnya sendiri. Mengingat ayam kodok banyak sekali dibutuhkan masyarakat sebagai makanan hantaran ataupun sajian istimewa pada acara tertentu ataupun untuk keluarga tercinta.

Pada dasarnya ayam kodok disajikan seperti steak, jadi bukan lauk makan nasi. Sehingga disaat sama diajarkan membuat Mashed Potato yang sangat simpel dengan rasa lezat karena digunakan Knorr Mashed Potato. Brown saus yang dibuat sebagai pelengkap wajib sajian ayam kodokpun menjadi makin lezat setelah ditambahkan Knorr Chicken powder.

Terdengar peserta kursus mulai menerima telpon-telpon pesanan yang langsung mengalir setelah langsung upload foto ayam kodok lengap nan cantiknya dimedia sosial. Waaahhh, sukses ya ibu-ibu. Mari kita semangat dan suka cita mecetak uang dari dapur sendiri.(fb)

Kursus NCC didukung penuh oleh Blue Band Master www.ufs.com

Kuis: Bagian badan ayam sebelah mana yg tersulit dilepas? Mengapa?

Mau hadiahnya? Yuk ikutan kuisnya!  😀