Menjadi Luar Biasa 2

By Nurhayati (yatie at dnet.net.id)

Ikutan juga ach….

Dulu aku juga ngga pernah perduli sama yang namanya dapur, padahal ibuku sering juga terima pesenan kue, atau masakan.

Sampai akhirnya aku menikah dan suami harus dimasakin, kalang kabutlah aku, secara mertua aku itu pinter masak (versi suami) jadi susah memenuhi keinginan suami yang pengen aku bisa masak seperti ibunya.

Lalu sejak bergabung di milis ini, lama2 berubah, lebih pinter masak…bisa bedain lada dan ketumbar, bisa bedain jahe, kencur dengan langkuas. Dan walapun sampai hari ini aku belum bisa masak seperti mertua aku tapi sekarang aku boleh bangga, karena aku selain bisa masak, juga bisa bikin kue dan terima pesenan. Yang justru pelanggan setiaku itu adalah adik ipar aku. Kenapa adik iparku mesen kue ke aku, itu karena kue aku enak dan dia suka, kalo mertuaku ngga bisa bikin kue. Setiap kali ada acara dirumah mertua, adik iparku selalu tanya aku bawa apa, kue aku selalu dinanti oleh dia.

Jadi berbanggalah aku karena aku bisa kenal milis ini, sapai2 waktu aku bikin amris, suami ku tanya, kamu dapet resep dari mana sich enak banget….dengan bangga aku jawab dari NCC, resep ini punya Bu Fatma, dia adalah guru memasak dan kue buat aku…heheheh….Makasih banyak NCC. (yatie)

About the author  ⁄ NCC Indonesia

Comments are closed.